Home > Ekonomi

Cara Bank Jatim Rayakan HUT RI ke-79, Kenakan Pakaian Adat dari Sabang-Merauke

Di usianya yang ke-63, Bank Jatim memiliki harapan besar untuk terus tumbuh dan berkembang menjadi BPD nomor 1 di Indonesia
Direksi Bank Jatim mengenakan pakaian adat dalam perayaan HUT RI ke-79
Direksi Bank Jatim mengenakan pakaian adat dalam perayaan HUT RI ke-79

SURABAYA -- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 dengan meriah. Apalagi, momen tersebut juga bertepatan dengan HUT perusahaan yang ke-63.

Selain menggelar upacara bendera di halaman kantor pusat Bank Jatim, perayaan HUT RI ke-79 juga diwarnai gelaran Jatimers Defile 2024. Jatimers Defile adalah peragaan busana adat daerah yang diikuti oleh para direksi, SEVP, VP, dan staff Bank Jatim. Mereka ditantang berjalan di atas runway seperti model, dengan menampilkan keindahan serta keunikan pakaian adat dari Sabang sampai Merauke.

"Baju adat dari Sabang sampai Merauke yang digunakan oleh semua peserta ini mencerminkan kekayaan adat budaya tanah air yang berbeda-beda, namun tetap satu dan sekaligus menyambut Nusantara Baru. Kita semua harus solid demi menyatukan semangat dan tujuan seluruh Bangsa Indonesia," kata Dirut Bank Jatim, Busrul Iman.

Busrul berharap, peringatan hari kemerdekaan RI bisa menjadi momentum untuk mengenang nilai-nilai luhur yang telah membangun Indonesia. Ia juga berharap momen tersebut dapat mendorong masyarakat Indonesia untuk terus berupaya memajukan bangsa melalui kerja keras, inovasi, dan sinergitas dengan berbagai pihak.

"Berbagai macam tantangan dan ancaman pasti ada, tetapi kita semua harus yakin dengan persatuan bangsa yang kuat, semua akan bisa teratasi," ujarnya.

Sesuai tema HUT RI ke-79, yakni 'Nusantara Baru Indonesia Maju' Bank Jatim ingin menunjukkan bahwa perseroan berkomitmen terus mendukung Indonesia maju dengan kolaborasi dan kebersamaan. Dimana Bank Jatim senantiasa bekerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan untuk terus melakukan penguatan integritas sektor jasa keuangan di tengah tantangan yang dihadapi.

"Semua itu dilakukan demi terwujudnya sektor jasa keuangan yang berdaya saing dan berperan optimal dalam mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan sehingga mampu mewujudkan Indonesia maju," ucapnya.

Busrul melanjutkan, sebelumnya Bank Jatim juga telah menggelar berbagai perlombaan dalam rangka merayakan dan menghormati perjuangan bangsa serta meramaikan HUT perusahaan. Peserta lombanya dari seluruh karyawan Bank Jatim. Ada banyak lomba yang ditandingkan. Seperti tapak estafet, suap dimsum, angkat gelas dengan rafia, dan berbagai macam lomba olahraga.

"Peringatan HUT ini juga dirayakan oleh Bank Jatim dengan membantu sesama melalui pembagian sembako ke warga sekitar serta kunjungan ke panti asuhan dan panti jompo. Melalui program ini, kami ingin menggelorakan semangat kemanusiaan yang tercermin dalam setiap perayaan hari kemerdekaan RI," kata Busrul.

Di usia yang ke-63, kata Busrul, Bank Jatim memiliki harapan besar untuk terus tumbuh dan berkembang menjadi bank yang lebih baik lagi. Sebagai BPD, harapan Bank Jatim tidak hanya sebatas pada peningkatan kinerja finansial, namun juga pada kontribusi yang lebih besar terhadap pembangunan Jawa Timur.

"Kami ingin menjadi BPD yang berkontribusi signifikan bagi pertumbuhan ekonomi daerah secara berkesinambungan serta menjadi BPD yang memiliki keunggulan kompetitif, sehingga mampu bersaing di industri perbankan tanah air," ujarnya.

Busrul berharap, kinerja Bank Jatim ke depannya dapat terus tumbuh dan bertransformasi menuju digital bank dengan SDM yang berdaya saing tinggi. Dengan begitu, Bank Jatim akan semakin dekat mewujudkan visinya, yakni menjadi BPD nomor 1 di Indonesia.

"Dengan semangat 'Get Better Future' di ulang tahun ke-63 ini, Bank Jatim hadir untuk memberikan kemudahan dan solusi finansial yang tepat serta memastikan nasabah dapat mencapai setiap tujuan dengan percaya diri dan aman," ucapnya.

× Image