SEKITARSURABAYA.COM, SURABAYA -- PT Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) memperkenalkan Electric Vehicle (EV) Charger atau stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) fast charging 120 KVA. Dengan kapasitasnya yang besar, SPKLU yang diluncurkan disebut sebagai stasiun pengisian kendaraan listrik tercepat di Jatim.

Dirut PT SIER Didik Prasetiyono mengungkapkan, waktu yang dibutuhkan untuk mengisi daya mobil listrik hanya 30 menit. "Jadi kalau mulai mengisi daya baterainya 0 persen, untuk mencapai 100 persen itu hanya butuh 30 menit," kata Didik saat meluncurkan SPKLU di area kawasan SIER, Rungkut, Surabaya, Jumat (30/8/2024).

Didik menjelaskan, SPKLU tersebut juga telah dilengkapi dengan teknologi canggih. Dimana 15 persen dari energi yang digunakan oleh SPKLU ini berasal dari solar panel. Menurutnya, langkah ini menjadi terobosan penting menuju penggunaan energi terbarukan yang lebih besar.

"Dengan diresmikannya EV Charger SPKLU Fast Charging 120 KVA ini adalah wujud nyata komitmen PT SIER dalam mendukung transisi energi bersih dan berkelanjutan," ujar Didik.

Didik mengatakan, pengadaan SPKLU di kawasan SIER terealisasi berkat kerja sama dengan Utomo Charge Plus, salah satu tenant yang juga berbasis di kawasan tersebut.

"Kami percaya bahwa kolaborasi ini akan memperkuat ekosistem energi hijau di kawasan industri kami," ucap pria yang juga menjabat wakil Ketua Himpunan Kawasan Industri tersebut.

Didik menegaskan komitmen SIER untuk menjadi kawasan industri hijau, tidak hanya terbatas pada penanaman taman dan banyaknya pepohonan yang ada di kawasan SIER. Namun juga ikut mengembangkan pendekatan yang holistik dan berkelanjutan, mencakup pengelolaan energi bersih, efisiensi sumber daya, dan pengolahan limbah yang ramah lingkungan.

"Proyek SPKLU ini hanyalah satu contoh dari berbagai inisiatif kami untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan bagi semua tenant dan masyarakat sekitar. SPKLU ini bisa dimanfaatkan untuk masyarakat umum," kata Didik.

Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji mengapresiasi SIER atas peresmian SPKLU fast charging 120 KVA tersebut. Ia meyakini, SPKLU tersebut sangat bermanfaat bagi warga Surabaya, khususnyayang memiliki kendaraan listrik.

"Ini inovasi yang bisa mendukung Surabaya Smart City," ujarnya.

Armuji mengakui, jumlah SPKLU di Surabaya saat ini masih terbatas. Untuk itu, ia berharap jumlah SPKLU di Kota Pahlawan semakin banyak, sehingga akan mendorong transisi masyarakat dari penggunaan kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik.

Managing Director PT Utomo Chargeplus, Anthony Utomo menjelaskan, semakin banyaknya kendaraan listrik akan membantu pengurangan polusi di kota besar seperti Surabaya. Untuk itu, ia memberikan apresiasi kepada PT SIER dan Pemkot Surabaya yang mendukung diresmikannya SPKLU ini.

"Untuk biaya pengisian kendaraan listrik jauh lebih murah dibanding BBM. Contohnya dari Surabaya ke Jogjakarta pulang pergi hanya habis kurang dari Rp200 ribu," ucapnya.