Optimalkan Pelayanan Kesehatan, Bank Jatim Kucurkan Kredit BLUD Rp 75 Miliar ke RSUD Kediri
KEDIRI -- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) gencar mendukung perkembangan rumah sakit di Jawa Timur. Salah satunya di Kediri. Bentuk dukungan tersebut yaitu dengan mengucurkan kredit Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) ke RSUD Kabupaten Kediri sebesar Rp 75 miliar.
Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman menjelaskan, tujuan penggunaan kredit ini adalah untuk pembangunan gedung Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) RSUD Kabupaten Kediri (Gedung B dan C). Benefit yang diberikan Bank Jatim yaitu dengan memfasilitasi suku bunga kredit yang terjangkau.
"Bank Jatim sebagai Bank Pembangunan Daerah (BPD) memang memiliki tugas untuk turut serta menunjang pembangunan daerah di Jawa Timur. Terlebih lagi, Pemkab Kediri merupakan salah satu pemilik saham di Bank Jatim, jadi kami berkomitmen akan terus mendukung penuh program yang direncanakan Pemkab Kediri," kata Busrul.
Busrul menjelaskan, badan usaha yang dapat diberikan Kredit BLUD ini adalah satuan kerja perangkat daerah di lingkungan pemerintah provinsi, kabupaten/ kota yang telah memperoleh status sebagai BLUD secara penuh yang diterbitkan oleh menteri/ gubernur/ bupati/ walikota.
Busrul berharap, dengan adanya pembiayaan dari Bank Jatim ini membuat RSUD Kabupaten Kediri dapat semakin memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Bank Jatim, kata Busrul, menargetkan dapat bekerja sama dengan berbagai rumah sakit di Jawa Timur untuk menciptakan berbagai layanan keuangan yang tidak hanya memudahkan pasien saja, namun juga bisa berdampak terhadap seluruh perangkat rumah sakit.
"Termasuk tenaga kesehatan maupun pegawai rumah sakit. Maka dari itu kami siap berkolaborasi dengan rumah sakit di seluruh Jawa Timur untuk pembiayaan kredit BLUD. Sehingga dengan begitu, pelayanan di rumah sakit dapat lebih optimal dan akselerasi bisnis bank jatim dapat terwujud. Jadi bisa sama-sama saling menguntungkan," ujarnya.
Busrul menjelaskan, hingga Agustus 2024 Bank Jatim tercatat memperoleh pendapatan sebesar Rp 5,01 Triliun dan laba bersih sebesar Rp 788 miliar. Lini bisnis yang berkontribusi besar terhadap pencapaian kinerja Bank Jatim salah satunya adalah penyaluran kredit. Total penyaluran kredit bank jatim hingga Agustus 2024 sebesar Rp 60,65 triliun atau tumbuh 18,57 persen (YoY).