Bus Trans Jatim Rute Surabaya-Bangkalan Resmi Beroperasi, Tiket Gratis Hingga 7 Oktober
SEKITARSURABAYA.COM, BANGKALAN --Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono meluncurkan Bus Trans Jatim Koridor V rute Terminal Bangkalan-Terminal Purabaya. Ada 15 Bus Trans Jatim dengan kapasitas 30 penumpang yang dioperasikan pada koridor tersebut.
Adhy mengatakan, peluncuran Bus Trans Jatim koridor V merupakan respons dari tingkat urgensi pemerataan layanan transportasi umum di Jatim. Sebab, kata dia, Bus Trans Jatim merupakan solusi kebutuhan untuk membantu mobilitas dan menumbuhkan ekonomi masyarakat.
"Akhirnya Koridor V bisa dilaksanakan lebih cepat untuk menjawab kebutuhan dalam memudahkan mobilitas masyarakat Madura yang seringkali melakukan perjalanan Surabaya-Bangkalan untuk bekerja sekaligus membangkitkan potensi ekonomi baru bagi masyarakat," kata Adhy.
Adhy melanjutkan, perluasan Bus Trans Jatim koridor V yang diberi nama Cakraningrat merupakan wujud nyata Pemprov Jatim mengimplementasikan Nawa Bhakti Satya keempat, yakni Jatim Akses. Terbukti, smart bus yang sudah beroperasi dua tahun ini telah dimanfaatkan 4,3 juta masyarakat di Jatim.
"Hadirnya Trans Jatim Koridor I sampai V sangat penting untuk mengurai kemacetan, mengurangi angka kecelakaan, menurunkan gas emisi buang atau pemanasan global, serta mengurangi pemakaian volume kendaraan," ujarnya.
Adhy menambahkan, hadirnya Bus Trans Jatim koridor V juga ramah dari sisi ekonomi. Sebab, tarif tiketnya sangat terjangkau. Untuk penumpang umum Rp5.000, sedangkan pelajar, mahasiswa, dan santri hanya Rp2.500.
"Khusus launching dan sosialisasi Trans Jatim Koridor V kami memberlakukan tiket gratis mulai tanggal 30 September-7 Oktober 2024," ucapnya.
Bus Trans Jatim koridor V telah dilengkapi berbagai fasilitas seperti CCTV untuk menjaga keamanan, _camera artificial intelegent_ untuk mendeteksi pengemudi serta running teks maupun suara untuk memberikan informasi kepada penumpang.
Selain Trans Jatim koridor V rute Terminal Purabaya-Terminal Bangkalan, Adhy menambahkan Pemkab Bangkalan ikut menyiapkan angkutan _feeder_ atau penghubung di Kabupaten Bangkalan.
"Kita berharap kolaborasi ini menjadi pemantik bagi Kabupaten/Kota lainnya untuk ikut mengembangkan transportasi umum yang mudah, murah, aman, dan nyaman bagi masyarakat," kata dia.
Adhy berharap hadirnya Trans Jatim koridor I-V bisa menjadi bagian sistem transportasi massal di Surabaya metropolitan berbasis teknologi kekinian. Karena nantinya, akan ada moda transportasi massal lain sebagai penyempurna di Gerbangkertasusila Plus.
"Jika master plan Surabaya metropolitan sudah selesai, maka akan hadir MRT, LRT dan KRL," kata dia.
Bupati Bangkalan Arief M Edie menyambut baik peluncuran Bus Trans Jatim Koridor V. Menurut Arief, hadirnya Trans Jatim merupakan salah satu upaya Pemprov Jatim menghadirkan pilihan transportasi umum yang ekonomis serta pelayanan maksimal.
Hal ini, kata dia, mampu membentuk budaya masyarakat untuk terbiasa melakukan aktivitas menggunakan kendaraan umum serta keseriusan dampak pembangunan bagi generasi selanjutnya melalui jangkauan rute yang luas, tepat waktu, dan nyaman.
"Masyarakat Bangkalan menyambut baik dan mendukung program provinsi Jawa Timur yang juga sejalan dengan misi Kabupaten Bangkalan, yakni mewujudkan infrastruktur yang handal dan berkeadilan," ujarnya.