Home > Ekonomi

Bank Jatim Beri Kemudahan Akses Perbankan bagi Petugas Bus Trans Jatim

Bank Jatim terus berupaya untuk selalu bersinergi dengan Pemprov Jawa Timur demi kesejahteraan masyarakat
Bank Jatim menyerahkan buku tabungan Simpeda Bank Jatim kepada pramugara dan pramugari Trans Jatim
Bank Jatim menyerahkan buku tabungan Simpeda Bank Jatim kepada pramugara dan pramugari Trans Jatim

BANGKALAN -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur baru saja meresmikan Bus Trans Jatim Koridor V dengan rute Terminal Purabaya-Terminal Bangkalan. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur (Bank Jatim) turut ambil bagian dengan memberi kemudahan akses perbankan bagi petugas Bus Trans Jatim.


Direktur Operasi Bank Jatim, Arif Suhirman mengungkapkan, pihaknya telah menyerahkan buku tabungan Simpeda Bank Jatim kepada pramugara dan pramugari Trans Jatim guna memberi kemudahan akses layanan perbankan.

"Bank Jatim memang terus berupaya untuk selalu bersinergi dengan Pemprov Jawa Timur demi kesejahteraan masyarakat. Termasuk dalam hal memberi kemudahan untuk pegawai Trans Jatim maupun pengguna Trans Jatim. Untuk pegawainya, kami memfasilitasi penggajian dan kredit," kata Arif.

Kemudian, kata Arif, untuk para pengguna Trans Jatim pihaknya memfasilitasi pembayarannya menggunakan QRIS Bank Jatim. Sistem pembayaran non tunai tersebut telah menjadi kebutuhan Dishub karena dapat langsung masuk rekening secara real time, sehingga lebih efisien dari segi waktu dan tenaga.

"Dalam hal ini kami bekerja sama dengan Dishub Jatim memberikan support alat pembayaran secara nontunai, yaitu QRIS. Praktis, tinggal buka JConnect dan scan barcode QRIS Bank Jatim," ujarnya.

Arif menjelaskan, JConnect QRIS Bank Jatim telah menunjukkan performa yang positif. Sampai Agustus 2024, QRIS Bank Jatim telah bekerja sama dengan 174.185 merchant. Angka tersebut mengalami peningkatan 72,73 persen (YoY).

"Nominal transaksinya sebesar Rp 130,52 miliar atau naik 204,87 persen (YoY)" ucapnya.

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengatakan, peluncuran Bus Trans Jatim koridor V merupakan respons dari tingkat urgensi pemerataan layanan transportasi umum di Jatim. Sebab, kata dia, Bus Trans Jatim merupakan solusi kebutuhan untuk membantu mobilitas dan menumbuhkan ekonomi masyarakat.

"Akhirnya Koridor V bisa dilaksanakan lebih cepat untuk menjawab kebutuhan dalam memudahkan mobilitas masyarakat Madura yang seringkali melakukan perjalanan Surabaya-Bangkalan untuk bekerja sekaligus membangkitkan potensi ekonomi baru bagi masyarakat," kata Adhy.

Adhy melanjutkan, perluasan Bus Trans Jatim koridor V yang diberi nama Cakraningrat merupakan wujud nyata Pemprov Jatim mengimplementasikan Nawa Bhakti Satya keempat, yakni Jatim Akses. Terbukti, smart bus yang sudah beroperasi dua tahun ini telah dimanfaatkan 4,3 juta masyarakat di Jatim.

× Image