Home > Ekonomi

Penyaluran Kredit Bank Jatim Tumbuh 20,13 Persen di Triwulan Tiga 2024

Penyaluran kredit berada di angka Rp 62,19 triliun
Jajaran Direksi Bank Jatim memaparkan kinerja perusahaan sepanjang triwulan dua dan tiga 2024
Jajaran Direksi Bank Jatim memaparkan kinerja perusahaan sepanjang triwulan dua dan tiga 2024

SURABAYA -- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) mencatatkan kinerja positif sepanjang triwulan dua dan tiga tahun 2024. Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman menjelaskan, pada triwulan dua 2024, nilai aset Bank Jatim tercatat sebesar Rp 101,24 triliun.


"Kemudian di triwulan ketiga tahun 2024, nilai asetnya meningkat mencapai Rp 106,63 triliun," kata Busrul dalam pemaparan kinerja Bank Jatim yang dilaksanakan melalui zoom pada Selasa (29/10/2024).


Busrul melanjutkan, selain aset, kredit yang disalurkan Bank Jatim juga menunjukkan catatan positif. Pada triwulan dua 2024, kredit yang disalurkan sebesar Rp 58,07 triliun atau meningkat 18,01 persen (YoY).


"Lalu di triwulan selanjutnya, penyaluran kredit sukses berada di angka Rp 62,19 triliun atau meningkat 20,13 persen (YoY)" ujarnya.


Busrul menjabarkan, untuk portofolio kredit konsumtif tercatat sebesar Rp 31,74 triliun atau meningkat 8,82 persen (YoY) pada triwulan dua 2024, dan Rp 33,79 triliun atau meningkat 13,20 persen (YoY) pada triwulan tiga 2024.


Kemudian portofolio kredit produktif sebesar Rp26,32 triliun atau meningkat 31,37 persen (YoY) pada triwulan dua 2024 dan Rp 28,40 triliun atau meningkat 29,57 persen (YoY) pada triwulan tiga 2024.


"Strategi yang dilakukan oleh Bank Jatim demi memaksimalkan penyaluran kredit yaitu dengan melakukan repositioning formasi account officer di semua segmen, serta aktif monitoring penyaluran kredit pada sektor produktif," ucapnya.


Di sisi lain, lanjut Busrul, seluruh utilitas penggunaan layanan JConnect juga meningkat cukup masif. Hingga triwulan tiga 2024, JConnect Mobile telah memiliki 756.587 user atau naik 27,35 persen (YoY). Sementara untuk nominal transaksinya tercatat sebesar Rp 5,63 triliun atau naik 53,23 persen (YoY).


"Kemudian, JConnect QRIS kami juga sudah mencapai 174.185 user atau naik 72,73 persen (YoY) dengan nominal transaksi sebesar Rp 130,52 miliar atau meningkat 204,87 persen (YoY)" kata Busrul.

× Image