Bank Jatim Kembali Gelar Jatimers Run To Care, Serahkan Donasi Ke Yayasan Bina Karya Mandiri
SEKITARSURABAYA.COM, SURABAYA -- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) melalui Bank Jatim Runner kembali menyelenggarakan kegiatan lari sambil berdonasi kepada Yayasan Bina Karya Mandiri sebagai wujud kepedulian terhadap sesama.
Mengambil start di Kantor Pusat Bank Jatim, kegiatan bertajuk 'Jatimers Run to Care' tersebut dikuti para Runner Jatimers (Karyawan Bank Jatim) dari seluruh cabang yang terbagi dalam dua kategori lari. Yaitu kategori 5 KM dan 10 KM. Kegiatan diawali dengan penyerahan donasi kepada penerima yang dilanjutkan dengan Flag off lari.
Ratusan peserta sangat antusias berlari melintasi jalanan protokol Kota Surabaya. Rute berawal dari Jalan Basuki Rahmat, kemudian melewati Jalan Embong Malang-Jalan Tunjungan-Gedung Negara Grahadi-Monumen Bambu Runcing, dan Finish kembali di Kantor Pusat Bank Jatim.
Direktur Operasi sekaligus Direktur Pembina WLB (Worlk Life Balance) Bank Jatim, Arif Suhirman menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian para Jatimers terhadap sesama. Aksi tersebut dibalut aktivitas lari pagi secara berbarengan atau running yang telah menjadi gaya hidup bagi sebagian Jatimers.
"Kalau lari saja mungkin sudah biasa, tapi alangkah positifnya kalau sambil berlari, kita juga bisa berdonasi. Alhamdulillah luar biasa antusias para Jatimers untuk berolahraga lari sambil berdonasi kepada yang membutuhkan," kaya Arif.
Arif berharap, dengan adanya kegiatan ini, para Jatimers lebih bersemangat. Seperti kata pepatah, di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Dengan tubuh yang sehat dan jiwa yang kuat, harapannya dapat memberikan dampak yang positif bagi kinerja perusahaan
"Seluruh peserta diharapkan tidak hanya berfokus pada kesehatan fisik, tetapi juga berkontribusi untuk mendukung kampanye sosial yang ditujukan kepada masyarakat yang membutuhkan. Dengan demikian, Jatimers Run to Care ini dapat menjadi ajang yang memiliki makna bahwa partisipasi individu mampu menciptakan perubahan yang berarti bagi komunitas," ujarnya.